Sepi dan Sendiri



Malam-malam kemarin, aku menatap nanar kamar itu
Masih seperti dulu, tak berubah
Yang berubah setelah kepergianmu yang begitu singkat
Tanpa pesan. Namun, begitu banyak kenangan

Dan ketika hujan itu datang satu-satu
Aku kembali merindu se rindu-rindunya
Kadang bertanya
Inikah caramu mengajarkanku arti sepi?

Saat menyinggahi lemarimu lagi
Masih seperti dulu, tak berubah
Yang berubah, hanya baju-bajumu yang tak lagi terjamah
Namun, masih ada aroma yang tersimpan

Ketika gerimis dengan kesejukan yang nyata
Aku menengadahkan wajahku ke langit
Kadang bertanya
Inikah caramu mengajarkanku arti sendiri?

Sepi dan sendiri

#Merindu sepertiga malam saat kau menepuk tangan lembutmu ketika lelap dan bertanya "Mau puasa, gak?"




Di rumahmu, 30 Januari 2011

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TRAGEDI LEMBAH HIJAU

Apapun Selain Hujan (Review Buku)

Lima Pencapaian yang Terjadi di 2017